1. Kegunaan
2. Memulai menggunakan
3. Yang perlu di perhatikan
Mari kita bahas satu per satu
1. Milling mesin manual adalah mesin yang banyak di gunakan di industri molding maupun fabrikasi.
Adapun kegunaanya adalah untuk membuat barang-barang presisi maupun tidak presisi. Baik itu dari bahan metal maupun dari bahan kayu sekalipun.
2. Sebelum memulai alangkah lebih baik untuk selalu berdoa terlebih dahulu agar lancar dan selamat. dan menurut keyakinan masing-masing tentunya dong.
pertama kita harus mengetahui tool -tool yang ada dalam mesin milling manual.
- Cutter endmill carbide
- Cutter endmill HSS
- Drill
- Bullmill
- Chamfer mill
- Undercutt mill
- Facing Mill
Mungkin bagi sebagian orang awam pasti bingung apa sih tool. Dan apa sih hubunganya dengan milling mesin.
Dapat saya jelaskan tool adalah alat yang boleh kita sebut sebagai pisaunya sedangkan milling mesin adalah sebagai motornya yang memutar pisau tersebut. Jadi kalo tanapa tool tidak mungkin bisa kita menggunakan mesin milling untuk memulai kerja. Dan tool-tool yang tersebut diataspun tidak bisa pemakaianya kita gunakan sebarangan, harus sesuai dengan fungsinya. Semisal kita akan mengebor membuat lubang ya harus pakai Drill, tidak boleh menggunakan Fasing endmill.
Agar lebih jelas akan saya jelaskan kegunaanya
- Cutter Endmill Carbide adalah jenis cutter yang lebih keras dari HSS di gunakan untuk matrial-matrial yang lebih keras terutama yang berbahan metal
- Cutter Endmill HSS adalah jenis cutter yang lebih lunak dari carbide. Banyak di gunakan untuk matrial-matrial lunak seperti allumunium, baklite, kayu.....dll. Tp bukan juga tidak bisa di gunakan untuk martial metal, bisa di gunakan asal metal lunak seperti MS/S50 misalnya
- Drill di gunakan untuk mengebor/membuat lubang
- Bullmill di gunakan untuk membuat setengah diameter atau yang di sebut "r".
- Chamfer Endmill digunakan untuk menghilang sisi tajam
- Undercutt mill di gunakan utuk membuat alur dalam seperti membuat C klip
- Facing mill untuk meratakan surface/permukaan
Setelah kita memahami fungsi dari masing-masing pisau milling,
melangkah ke step berikutnya tetang bagaimana car menggunakan mesin milling.
a. Pasang benda kerja (jepit di ragum/wise/tanggem)
b. Tapi sebelumnya pastikan ragum benar-benar lurus dengan medialnya terlebih dahulu.
c. Cari titik centre/origin benda kerja dengan menggunaka centerfix/cetrefinder
d. Setelah titik origin di dapat lanjut dengan mengambil titik 0 depth/kedalaman. Jadi seandainya ingin menambah depth yang di inginkan tinggal memutar tuas Z setting.
e. Dan proses pengerjaanpun bisa untuk di mulai.
3. Yang perlu di perhatikan
a. Dalam menggunkan mesin milling manual di larang keras menggunakan sarung tangan, karena bisa berakibat fatal. Jari bisa putus terlilit oleh spindle mesin yang berputar.
b. Pakailah kacamata pelindung
c. Pakailah Safety shoes
d. Bila mengantuk di anjurkan rehat sejenak, atau cuci muka. sampai bener-bener fresh lagi untuk melajutkan pekerjaaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar